HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI IBU DAN PENDAPATAN KELUARGA TERHADAP KEJADIAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURUK CAHU KALIMANTAN TENGAH
Kata Kunci:
Pengetahuan Ibu, Pendapatan Keluarga, StuntingAbstrak
Latar Belakang : Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia Murung Raya menjadi salah satu
kabupaten yang menyumbangkan kasus stunting dengan jumlah lebih tinggi daripada
kabupaten lainnya. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan gizi ibu dan pendapatan keluarga
terhadap kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Puruk Cahu Kalimantan Tengah.
Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Dengan menggunakan uji
penelitian terhadap 71 responden serta uji validitas dan realibilitas kuesioner atas dimensi
pengetahuan ibu, dimensi pengetahuan keluarga dan kejadian stunting.
Hasil : Berdasarkan penelitian tentang pengetahuan gizi ibu dapat diketahui bahwa dari dari
39 responden pengetahuan gizi ibu kurang yang memiliki ukuran tubuh sangat pendek ada 4
responden (10,3%), ukuran tubuh pendek ada 27 responden (69,2%) dan yang memiliki ukuran
tubuh normal ada 8 responden (20,5%). Sedangkan dari hasil penelitian pendapatan keluarga
menunjukkan bahwa dari 40 responden pendapatan keluarga rendah yang memiliki ukuran
tubuh sangat pendek ada 5 responden (12,5%) ukuran tubuh pendek ada 28 responden (70%)
dan yang memiliki ukuran tubuh normal ada 7 responden (17,5%). Hasil uji statistic chi square
diperoleh p value = 0,000. Hal ini berarti H0 diterima dan menunjukkan ada hubungan yang
signifikan antara pengetahuan gizi ibu dan pendapatan keluarga terhadap kejadian stunting di
Wilayah Kerja Puskesmas Puruk Cahu Kalimantan Tengah.
Kesimpulan : Perlu dilakukan penyuluhan oleh tenaga kesehatan terkait untuk meningkatkan
pengetahuan gizi ibu dan bantuan pemberian makanan tambahan dari pemerintah setempat
kepada keluarga yang memiliki anak stunting diharapkan mampu menurukan angka kejadian
stunting.

